Kamis, 23 Juni 2011

Gunung yang Beranak....Gunung Kelud






Gunung kelud adalah daerah wisata yang terletak di kecamatan Ngancar kabupaten Kediri. Setelah meletus pada tahun 2007 muncul kubah baru di kaldera gunung Kelud yang terkenal dengan nama anak gunung Kelud. Setelah kondisi gunung Kelud dinyatakan aman dan dibuka untuk wisatawan, dan karena rasa penasaran saya untuk melihat kubah baru gunung Kelud, maka saya memutuskan untuk melihat dari dekat anak gunung Kelud yang baru terbentuk. 
Sungguh perjalanan yang sangat menyenangkan karena begitu memasuki desa Pandan Tuyo, udara khas pegunungan yang sejuk bisa kita rasakan. Jika sedang musim nanas kita bisa melihat di kanan kiri jalan banyak kebun-kebun yang di tanami nanas. Tak lama seteleh keluar dari desa Pandan Tuyo jalan yang menanjak dan berliku akan menyambut kita...dan lagi-lagi saya disuguhi pemandangan alam Indonesia yang sangat cantik. Bukit-bukit yang hijau serta jalan-jalan yang berkelok-kelok memanjakan mata saya dan rasanya tidak ingin berkedip agar tidak melewatkan keindahan ini.
Di tengah perjalanan  yang berliku-liku ada papan yang menunjukan adanya mistery road. Dimana katanya disini ada medan magnet, di jalan menanjank, jadi jika lewat dengan posisi gear kendaraan netral mobil/motor yang kita tumpangi tidak akan turun melainkan terus menanjak. Bagi adnda yang belum pernah kesini silakan mencoba. Anda akan lebih merasakan sensasinya jika anda yang pegang kemudi.
Akhirnya sampailah saya di pintu masuk wisata gunung Kelud. Udara dingin khas daerah pegunungan membuat saya lapar. Untuk menghilangkan rasa lapar, saya berhenti sejenak di warung yang banyak terdapat di sekitar tempat parkir. Pisang goreng hangat dan segelas susu panas mampu mengusir rasa lapar. Dan setelah istirahat sejenak, mulailah saya mengeksplor keindahan gunung kelud.


   

       






Sebelum menuju kubah baru, saya melewati terowongan untuk mengalirkan lahar yang dibangun pada tahun 1940 dan sampai sekarang kondisi terowongan ini masih sangat bagus . Terowongan ini tidak terlalu panjang, tapi saya sempat agak merinding karena sangat gelap tanpa ada penerangan. Setelah keluar dari terowongan saya masih harus menaiki tangga kurang lebih sepanjang 200M untuk bisa mencapai kubah Gn kelud. Kita tidak perlu kuatir bosan melewati tangga, karena sepanjang perjalanan pemandangan sangat indah dan membuat saya tiada henti mengagumi keindahan lukisan Tuhan. Dan setapak demi setapak tangga yang terbuat dari semen cor saya lewati hingga pada akhirnya....wow kubah Gn Kelud sudah ada di depan mata saya.


Kubah baru ini muncul dari kaldera Gn Kelud. Sekeliling kubah dipagari  karena memang statusnya belum benar-benar aman jadi saya hanya bisa melihat dengan jarak kurang lebih 150 M dari kubah tersebut. Meskipun demikian tidaklah mengurangi eksotisme kubah Gn Kelud. Apalagi ketika saya ke sana kubah tersebuh masih mengeluarkan asap tipis dari celah-celahnya.....WOW KEREN SEKALI......





Tidak ada komentar:

Posting Komentar